PIYUNGAN ONLINE Portal Berita, Politik, Dakwah, Dunia Islam, Kemasyarakatan, Keumatan "Anti PKI !" by @Fahrihamzah | 10:15:58 PM | PKS PIYUNGANhttps://plus.google.com/114751447713313717725noreply@blogger.com |
|
Modus ngotot #TimJokoBohong nampak pada cara melakukan Klaim...aku sebut #PartaiKlaimIndonesia #AntiPKI
Kita seperti tidak melihat bangsa kita sendiri...#PartaiKlaimIndonesia jauh dari etika Indonesia... #AntiPKI
#PartaiKlaimIndonesia senang jika menang sendiri...demi itu, hukum dan lembaga negara dinegasi. #AntiPKI
Masih ingat, mereka bikin survey...calon mereka digambarkan pasti menang telak...sampai 70-an%...#AntiPKI
Semua lembaga survey didominasi...seperti ada monopoli dan mafia lembaga survey. TAk ada yg bantah. #AntiPKI
#TimJokoBohong bahkan sesumbar luar biasa...akal disembah dan tak ada lagi yg ghaib. #AntiPKI
Kata mereka, jika calon mereka disandingkan sandal jepit sebagai Wapres (sebelum ketemu JK) tetap menang. #AntiPKI
Ada juga yang bilang, kalau calon mereka kalah maka "potong leher saya"...#AntiPKI
Lalu tiba2 muncul lembaga survey yang berani bikin survey berbeda. Mulailah diem dan mingkem. #AntiPKI
Sampai menjelang pemungutan suara, mereka umumnya diam. Semua survey berbalik arah. #AntiPKI
Sampai sekarang, kami masih yakin bahwa karena keyakinan mereka telah patah maka mereka telah kalah. #AntiPKI
Bayangkan dari keyakinan penuh 70:30 menjadi percaya 50:50 luar biasa. Mata mereka terbelalak. #AntiPKI
Kepanikan ini, dikompensasi dengan menghalalkan segala cara. Memakai cara kasar dan menuduh duluan. #AntiPKI
Paling banyak kampanye hitam, Menuduh kampanye hitam. #AntiPKI
Menyerbu dan menutup media serta membakar kantor partai. Tapi menuduh premanisme pihak lain.#AntiPKI
Upaya terakhir dilakukan, Survey akhir pekan. Setting. Polling diumumkan. Mencoba pengaruhi Minggu tenang. #AntiPKI
Sampai kemudian pencoblosan... Ada dua versi yang muncul... Tapi mereka bilang.. Abal-abal... #AntiPKI
#PartaiKlaimIndonesia sesumbar bahwa kalau ada versi lain quick count pasti bohong dan curang. #AntiPKI
Kesan dibangun bahwa yang menangkan prabowo gak bermoral. #AntiPKI
Hanya ada satu kebenaran. Bahkan kalau KPU tidak seperti temuan mereka KPU salah. #AntiPKI
Maka legitimasi pengumuman KPU tanggal 22 Juli nanti juga telah dilemahkan. #AntiPKI
Tidak ada kesiapan kalah. Sejak awal. Setting nya adalah menang atau rusuh. #AntiPKI
Padahal. Kalau mereka pakai QC saja kan lebih banyak yg tidak milih dia? #AntiPKI
Dari mana logika bilang pilihan rakyat? Emang nya yang lain bukan rakyat? #AntiPKI
Ini modus memecah belah. Waspadalah. #AntiPKI
*dari twit @Fahrihamzah (14/7/2014)
|
Membaca Pesan dari Tugu Proklamasi | 10:15:45 PM | PKS PIYUNGANhttps://plus.google.com/114751447713313717725noreply@blogger.com |
| Tujuh pimpinan partai politik mendeklarasikan Koalisi Merah Putih (KMP) di Tugu Proklamasi, Senin (14/7/2014). Koalisi yang mendukung pasangan Prabowo-Hatta ini berkomitmen dalam kebersamaan politik hingga lima tahun mendatang. Apa pesan dari tugu proklamasi tersebut?
Tujuh pimpinan partai politik tersebut yakni Aburizal Bakrie (Ketua Umum Partai Golkar), Hatta Rajasa (Ketua Umum PAN), Suhardi (Ketua Umum Partai Gerindra), Anis Matta (Presiden PKS), Suryadharma Ali (Ketua Umum DPP PPP), MS Kaban (Ketua Umum DPP PBB) dan Nachrawi Ramli (Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta).
Deklarasi koalisi permanen dilakukan di Tugu Proklamasi, Jakarta. Selain dihadiri tujuh pimpinan partai politik, juga dihadiri Tim Kampanye Nasional Pabowo-Hatta seperti Ketua MPP PAN Amien Rais, Ketua Timkamnas Mahfud MD, politisi senior Partai Golkar Akbar Tandjung, Bos Grup MNC Grup Harry Tansoedibjo, Titiek Soeharto dan beberapa tokoh lainnya. Prabowo Subianto didaulat sebagai Ketua Dewan Pembina Koalisi Merah Putih.
Semua pimpinan partai politik menyampaikan kata sambutan. Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie mengatakan koalisi merah putih selain untuk kepentingan politik praktis seperti pemenangan pilpres juga dimaksudkan untuk menjaga ideologi bangsa. "Paling penting adalah kesepakatan bersama untuk mempertahankan Pancasila," ujar ARB.
Hal senada ditegaskan Presiden PKS Anis Matta yang mengatakan koalisi permanen melalui Koalisi Merah Putih (KMP) untuk mengawal dan membantu pemerintahan dalam menjalankan tugas dengan tujuan program dapat dilaksanakan. "Yang paling menarik itu ruh di tim ini untuk menjadi tim baru Indonesia," tegas Aniis.
Deklarasi serupa terlebih dahulu dideklarasikan di parlemen pada 8 Juli 2014 lalu. Saat itu, deklarasi koalisi permanen di parlemen dilakukan seusai sidang paripruna DPR setelah pengesahan UU MPR, DPR, DPD dan DPRD. Tidak jauh berbeda dengan KMP, koalisi permanen juga dimaksudkan untuk memperkuat koalisi di parlemen. Efek dari koalisi permanen itu terbukti dengan pengesahan UU MD3 sesuai dengan kesepakatan koalisi.
Pendeklarasian KMP oleh koalisi Prabowo-Hatta ini tentu menarik. Pilihan waktu menjelang pengumuman secara resmi oleh KPU hasil Pemilu Presiden 9 Juli lalu tentu memiliki arti penting. Yang paling aktual dari deklarasi koalisi permanen ini tentunya bertujuan menyolidkan koalisi di tengah informasi yang simpang siur dan aksi klaim kemenangan dari pasangan capres lainnya. Pesan koalisi Prabowo-Hatta dalam keadaan solid, tentu muncul dari deklarasi ini.
Di samping itu, deklarasi ini juga dapat dimaknai sebagai bentuk keyakinan yang penuh atas kemenangan pasangan Prabowo-Hatta dalam Pilpres 2014. Ini terkonfirmasi dari hitung nyata di sejumlah daerah yang dimenangkan pasangan Prabowo-Hatta.
Di atas semua itu, membaca pesan dari Tugu Proklamasi, terdapat semangat persatuan dan kesatuan antarelemen yang beragam yang tercermin dari para pendukung pasangan Prabowo-Hatta. Ada miniatur wajah Indonesia di Tugu Proklamasi. (R Ferdian Andi R/inilah)
|
|
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !