Headlines News :
Home » » Siaran Pers Ketua Komisi I DPR RI Dr. Abdul Kharis A, SE. M.Si.Akt. | Ketua Komisi 1 DPR: Pemerintah Myanmar Harus Dibawa ke Mahkamah Kejahatan Internasional

Siaran Pers Ketua Komisi I DPR RI Dr. Abdul Kharis A, SE. M.Si.Akt. | Ketua Komisi 1 DPR: Pemerintah Myanmar Harus Dibawa ke Mahkamah Kejahatan Internasional

Written By Unknown on Monday, October 15, 2018 | 8:04 AM



--
Assalaamu'alaikum wr.wb.


Rekan-rekan pers yang dirahmati Allah.

Bersama ini kami kirimkan Siaran Pers Ketua Komisi I DPR RI Dr. Abdul Kharis A, SE. M.Si.Akt. | .


Ketua Komisi 1 DPR: Pemerintah Myanmar Harus Dibawa ke Mahkamah Kejahatan Internasional
 
JAKARTA – Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyebut pemerintah Myanmar tidak akan bisa dan tidak akan mau menyelidiki pelanggaran kemanusiaan terhadap Muslim Rohingya. Hal ini mengacu pada tindakan Myanmar yang mendirikan komite penyelidikan sendiri atas dugaan kejahatan kemanusiaan.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Komisi 1 DPR RI, Abdul Kharis Almasyhari menilai komunitas internasional harus bertindak. Salah satunya dengan cara mendorong agar kasus pelanggaran kemanusiaan yang terjadi pada muslim Rohingya dibawa ke Mahkamah Kejahatan Internasional.

"Komunitas internasional perlu didorong untuk mengambil tindakan tegas kepada pemerintah Myanmar," katanya dalam keterangan tertulis kepada Media, Senin (15/10).

Sebagaimana diketahui, Pemerintah Myanmar menuduh bahwa hasil investigasi PBB yang mengungkapkan bahwa terdapat indikasi genosida terhadap Rohingya adalah bersifat sepihak. Para penyelidik PBB juga tidak diizinkan untuk masuk ke wilayah Myanmar untuk melakukan investigasi.

Menurut Abdul Kharis, polemic tersebut bisa dibawa ke Mahkamah Kejahatan Internasional agar mendapatkan bisa ditindaklanjuti secara adil.
"Pemerintah Myanmar bisa dibawa ke Mahkamah Kejahatan Internasional atas tuduhan genosida, kejahatan perang dan kejahatan kemanusiaan terhadap etnis Muslim Rohingya," kata anggota Fraksi PKS ini.

Sebelumnya, pelapor khusus PBB untuk Myanmar Yanghee Lee telah merilis laporan terbaru tentang pencarian fakta di Rakhine. Dalam laporannya, Lee menyimpulkan bahwa Myanmar tidak mau dan tidak mampu untuk menyelidiki pelanggaran terhadap etnis Rohingya. "Tanggung jawab ada pada komunitas internasional untuk mengambil tindakan," ujarnya.

Otoritas berwenang Myanmar, termasuk dari pihak militer, telah menolak penyelidikan internasional independen yang berusaha mengungkap penyebab terjadinya krisis Rohingya. Militer Myanmar bahkan telah menerbitkan laporan penyelidikan yang mengklaim personelnya terbebas dari berbagai tindakan kriminal yang dituduhkan komunitas internasional. Namun di bawah tekanan internasional, pada Juli lalu, Pemerintah Myanmar menugaskan panel lain untuk melakukan misi pencarian fakta di Rakhine.

Pada akhir Agustus lalu, Tim Misi Pencari Fakta Independen PBB telah menerbitkan laporan tentang krisis Rohingya yang terjadi di Rakhine. Dalam laporan itu, disebut bahwa apa yang dilakukan militer Myanmar terhadap etnis Rohingya mengarah pada tindakan genosida. Laporan itu menyerukan agar para pejabat tinggi militer Myanmar, termasuk panglima tertinggi militer Jenderal Min Aung Hlaing, diadili di Mahkamah Pidana Internasional (ICC).

Pada 18 September, ICC telah meluncurkan penyelidikan awal terhadap Myanmar.
Jaksa Penuntut ICC Fatou Bensouda mengatakan, pada tahap ini pihaknya akan melakukan pemeriksaan pendahuluan terkait pemindahan paksa orang-orang Rohingya, termasuk perampasan hak-hak fundamental mereka.

Kasus seperti pembunuhan, kekerasan seksual, penghancuran, dan penjarahan yang dialami Rohingya turut tercakup dalam pemeriksaan.

***

Semoga berkenan dan bermanfaat.

Atas kerjasama yang diberikan, kami ucapkan Terima kasih.


Wassalamu'alaikum wr.wb.


Kontak

Dr. Abdul Kharis A, SE. M.Si.Akt
Ketua Komisi I DPR RI 
0811294183


Humas FPKS DPR RI
Fan Page FB > Fraksi PKS DPR RI
@FPKSDPRRI
021-57857023/ 24
www.fraksipks.or.id

 
Share this article :

0 comments:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

PETA MEDAN JOHOR

PETA MEDAN JOHOR

REAL COUNT PILGUBSU 2018

REAL COUNT PILGUBSU 2018
DPC PKS Medan Johor by Zul Afkar
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. DPC PKS Medan Johor - All Rights Reserved
Original Design by Creating Website Modified by Zoel Afkar MK